Rapat Koordinasi Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 Dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jawa Barat

Prokompim, (21 Februari 2022)

Sekretaris Daerah Kabupaten Purwakarta Drs. Iyus Permana, MM Didampingi Asda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Hj. Nina Herlina, S.Sos bersama unsur Forkopimda dan Satgas Covid-19 Kabupaten Purwakarta mengikuti Rapat Koordinasi Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 Dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jawa Barat secara virtual, bertempat di Aula Janaka.

Rakor dipimpin Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengenai Update Status Covid-19 dan PPKM level 1,2,3, Testing, Tracing, Isoter, serta Update Vaksinasi.

Sementara itu Sekda Jabar memaparkan perkembangan covid-19 Jawa Barat kasus aktif 18,27%, Tingkat Kesembuhan 80,11%, Tingkat Kematian 1,61%, Angka RT 0,68%, serta BOR 31,32%.

Cakupan Vaksinasi Jawa Barat hingga tanggal 20 Februari 2022, untuk umum dosis 1 mencapai 88,42% dan dosis 2 mencapai 65,30%. Untuk lansia dosis 1 mencapai 80,72% dan dosis 2 mencapai 55,37%. Sedangkan untuk anak dosis 1 mencapai 89,56% dan dosis 2 mencapai 46,80%.

Level Assesmen Kabupaten/Kota di Jawa Barat 1 Daerah Level 1, 9 Daerah Level 2, dan 17 Daerah Level 3.

Perkembangan Kasus Varian omicron ini kumpulnya di daerah Bodebek (Bogor, Depok, Bekasi) dan Bandung, Meski pun demikian tetap harus waspada. Jangan sampai panik, selalu taat prokes.

Arahan Rakor ini masing-masing Kabupaten/Kota agar memperketat protokol kesehatan dan pelaksanaannya, untuk daerah yang belum mencapai target dosis 2 agar mengakselerasi dosis 2 dan booster.

Sedangkan untuk Kabupaten/Kota yang tren kasusnya masih tinggi agar melakukan konversi tempat tidur Rumah Sakit menjadi tempat tidur covid-19 ke tingkat yang sama dengan puncak delta. Serta memperbanyak tempat isolasi terpusat untuk menampung pasien tanpa gejala atau gejala ringan yang rumahnya tidak memadai.

Selanjutnya setiap daerah agar memeriksa kembali data penyebab meninggal pasien covid-19. Serta data kesembuhan dan kematian di update secara rutin sehingga total kasus aktif akan terpantau secara akurat.