Rapat Konsolidasi Kesiapan Penyelenggaraan Pemilihan Serentak Tahun 2024 di Provinsi Jawa Barat

Prokompim (24 November 2024)
Penjabat Bupati Purwakarta diwakili oleh Asisten Sekretaris Daerah Bidang Pemerintahan, Hukum dan Kesejahteraan Rakyat Rahmat Heriansyah, S.Sos.,M.Si menghadiri Rapat Konsolidasi Kesiapan Penyelenggaraan Pemilihan Serentak Tahun 2024 di Provinsi Jawa Barat bertempat di Harris Hotel and Convention Cibinong City Mall.

Acara dibuka dengan Pengantar dari Ketua KPU Jawa Barat Ummi Wahyuni yang dalam sambutannya menyampaikan harapannya dimana Jawa Barat dapat mengulang kesuksesan Pemilu 2024. Jawa Barat merupakan provinsi dengan jumlah pemilih terbesar. Tahun ini merupakan Pilkada Serentak Nasional pertama di Indonesia yang menjadi momentum sejarah dalam Pemerintah Republik Indonesia. Dengan Jumlah Pemilih di Jawa Barat sebanyak 35,9 juta jiwa dengan jumlah TPS sebanyak 74 ribu titik lokasi. Terima kasih dan apresiasi diberikan kepada pemerintah daerah se- Jawa Barat dan seluruh stakeholder dalam menyukseskan Pilkada Serentak 2024 di Jawa Barat.

Dilanjutkan dengan sambutan Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas kesiapan semua pihak, bersinergi demi lancarnya Pilkada Serentak 2024 di Jawa Barat. Harapannya semoga Pilkada Jawa Barat bukan sekedar politik saja namun cerminan dari integritas seluruh pemerintah daerah yang bersinergi dengan berbagai pihak demi terwujudnya Pilkada yang jujur, harmonis, berintegritas sehingga demokrasi yang baik dapat terwujud dan Jawa Barat semakin jaya.

Turut Hadir Ka. Polda Jawa Barat, Ka. Polda Metro Jaya, Pangdam III Siliwangi, Pangdam Jaya, Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Ketua KPU Jawa Barat, Ketua Bawaslu Jawa Barat, Penjabat Bupati/Walikota se-Jawa Barat, Kejari se-Jawa Barat, Ka. Polres se-Jawa Barat/yang mewakili, Dandim se-Jawa Barat/mewakili, Ketua KPU se-Jawa Barat, Ketua Bawaslu se-Jawa Barat, Forkopimda Kab. Purwakarta, Ka. Kesbangpol, Ketua KPU Purwakarta, Ketua Bawaslu Purwakarta.

Komentar